Follow Us @soratemplates

Minggu, 08 Oktober 2017

Pengertian dan Fungsi Web Server

Web Server



A.      Pengertian Web Server
Server atau Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser (Mozilla Firefox, Google Chrome) dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML.

B.   Fungsi Web Server
Fungsi utama dari web server adalah untuk mentransfer atau memindahkan berkas yang diminta oleh pengguna melalui protokol komunikasi tertentu. Oleh karena dalam satu halaman web biasanya terdiri dari berbagai macam jenis berkas seperti gambar, video, teks, audio, file dan lain sebagainya, maka pemanfaatan web server berfungsi juga untuk mentransfer keseluruhan aspek pemberkasan dalam halaman tersebut, termasuk teks, gambar, video, audio, file dan sebagainya.

Beberapa contoh web server yang paling banyak digunakan diantaranya adalah :
o   Apache
o   Apache Tomcat
o   Microsoft Internet Information Services (IIS)
o   Nginx
o   Lighttpd
o   Litespeed
o   Zeus Web Server

Fitur-fitur standar web server adalah :
o   HTTP
o   Logging
o   Virtual Hosting
o   Pengaturan Bandwidth
o   Otektifikasi
o   Kompresi Konten
o   HTTPS

C.       Kelebihan dan Kekurangan Web Server

1
Open Source.
2
Proses instalasinya mudah.
3
Mudah untuk dikustomisasi (Apache hanya punya 4 file konfigurasi) ataupun menambah peripheral dalam web servernya.
4
Bisa digunakan di berbagai platform mesin dari mainframe sampai embedded system.
5
Ada komunitas yang besar sehingga mudah mencari solusinya jika ditemukan masalah.
6
Mudah dicari di internet.
7
Server Apache otomatis berkomunikasi dengan clientnya untuk mendapatkan tampilan web terbaik.
8
Keamanannya bagus dan bisa menggunakan SSL (Secure Socket Layer).
9
Tidak bisa mengatur load seperti IIS sehingga akan terus memfork proses baru sampai dalam batas yang diijinkan OS. Akan memudahkan penyerang karena RAM akan cepat habis.
10
Mudah diserang oleh DoS (pada Apache versi 1.3 dan versi 2 sampai versi 2.0.36).
11
Apache tidak memproses karakter kutip dalam string Referrer dan User-Agent yang
dikirimkan oleh Client. Ini berarti Client dapat memformulasi inputnya secara hati-hati untuk merusak format baris log akses




 Referensi :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar